News  

 Konawe Utara Kembali Laksanakan Kegiatan Minggu Kasih

banner 120x600
 Konawe Utara Kembali Laksanakan Kegiatan Minggu Kasih

Spiritsultra.com, Konut – Agenda kegiatan Minggu Kasih yang merupakan agenda rutinitas Polres Konawe Utara kembali di laksanakan di Kelurahan Tinobu Kecamatan Lasolo Kabupaten Konawe Utara Provinsi Sulawesi Tenggara.  Minggu, 1 Desember 2024.
.
Sebagaimana biasanya, baik kegiatan Minggu Kasih maupun kegiatan Jum’at Curhat panitia pelaksana menyurat ke Kapolda Sultra yang di sertakan lampiran tembusan kepada Wakapolda Sultra, Irwasda Polda Sultra, Karo Ops.Polda Sultra dan Dir Intelkam Polda Sultra sebagai bentuk laporan.
Kegiatan Minggu Kasih yang di laksanakan di Kelurahan Tinobu di hadiri langsung oleh Kapolres Konawe Utara AKBP. Priyo Utomo, SH, S. I. K, PJU pendamping, 5 personil Polres Konut, 1 personil Forkopmdes, , Tomas/Toga/Toda 3 orang.
.
Masyarakat Kelurahan Tinobu sangat mengapresiasi kegiatan Minggu Kasih tersebut, di mana sebanyak 15 masyarakat yang hadir terlihat begitu antosias dan ingin mengajukan pertanyaan dan masukan, namun mereka hanya di beri ruang 3 penanya oleh panitia pelaksana dari Polres Konawe Utara.
.
Pak Juktor mempertanyakan,apakah boleh menegur secara langsung kepada masyarakat yang sering membuang sampah di kali, mengingat banyaknya limbah sampah yang mencemari kali, apalagi bila musim hujan tiba, sementara pak Yayan memberikan masukan kepada Kapolres, alangkah baiknya bila Minggu Kasih juga ada kegiatan bersih bersih di desa.
.
Selain pak Juktor dan pak Yayan, pak Sumardin juga tak tinggal diam, Ia juga mempertanyakan solusi terkait ternak Sapi yang memasuki lahan kebun masyarakat yang mati, akibat di racuni oleh pemilik lahan dan pemilik ternak meminta denda.
.
Menanggapi 3 penanya  dan masukan, Kapolres Konawe Utara menyampaikan bahwa, boleh saja kita menegur kepada masyarakat yang membuang sampah sembarangan tapi dengan cara halus agar tidak tersinggung, juga dengan membuat spanduk larangan membuang sampah, atau lewat Babinkamtibmas.
.
Adapun masukan pak Yayan terkait kegiatan bersih bersih di desa, Kapolres menanggapi bahwa bersih bersih desa itu sudah teragendakan pada kegiatan Jum’at Curhat, sementara pertanyaan dari pak Sumardin Kapolres menanggapi bahwa ternak yang mati akibat di racuni pemilik lahan, alangkah baiknya di temui Bhabinkamtibmas dan Pemerintah Desa untuk di lakukan mediasi antara pemilik sapi dan pemilik lahan, sehingga tidak terjadi keributan.
.
Rudia

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *