KENDARI – Debat publik sesi ke – II, Pasangan Calon (Paslon) Pemilihan Walikota (Pilwakot) Kendari, Provinsi Sulawesi Tenggara (Sultra), Yudhiato Mahardika Anton Timbang – Nirna Lachmuddin, Meningkatkan keamanan dan Ketertiban Masyarakat (Kamtibmas).
Debat publik di selenggarakan oleh Komisi Pemilihan Umum (KPU), Pasangan calon nomor urut 2 Yudhianto – Nirna, menerima pertanyaan panelis “apa starategi Paslon Yudhi Nirna untuk memastikan terjaminnya lingkungan yang kondusif serta rasa aman bagi masyarakat Kota Kendari”.
Yudhianto Mahardika mengungkapkan, di Kota Kendari saat ini marak dengan tindak kejahatan, data dari Polresta Kendari menyebutkan kasus kriminal tahun 2023 tercatat sebanyak 586 kasus, Kami berkolaborasi dengan masyarakat untuk meningkatkan semangat siskamling (Sistem Keamanan Linkungan).
“Kami bakal menghadirkan program Kendari menyala terang, Kita akan menerangi seluruh sudut Kota Kendari agar masyarakat bisa merasa Aman,” Ucap Yudhi, di Sahid Azizah Syariah Hotel & Convention Kendari, Senin (11/11/2024)
Lebih lanjut, Jika terpilih sebagai Wali Kota dan Wakil Wali Kota Kendari Periode 2025-2030, Paslon nomor urut dua Yudhi-Nirna akan melaksanakan pemantauan keamanan selama dua puluh empat jam melalui CCTV keamanan.
“Nanti kita akan programkan pemasangan CCTV untuk setiap lorong agar membuat masyarakat lebih Aman. Kami juga akan berkolaborasi dengan Polresta Kendari untuk menciptakan satuan khusus untuk patroli setiap malam dan menindak tegas bagi siapa saja yang membawa sajam di malam hari.” terangnya.
Diketahui, Debat publik sesi ke – II berfokus pada isu Penataan Kota Berkelanjutan, Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak, serta Peningkatan Keamanan dan Ketertiban Masyarakat (Kamtibmas). (Colly)