Konut, Spiritsultra.com – Hari pendidikan merupakan hari bersejarah bagi Bangsa Indonesia, di mana Ki Hadjar Dewantara salah se orang putera Indonesia yang berpikir di masa penjajahan, agar putera – puteri Indonesia mendapat Ilmu pengetahuan baca tulis ,serta memahami dan memiliki rasa berbangsa dan bernegara.
Berkat semangat dan kemampuan yang di milikinya dalam upaya memberikan pendidikan membaca dan menulis, yang pada saat itu serba kesulitan belum ada sarana pendidikan namun beliau tetap semangat, sehingga Ki Hadjar Dewantara masuk dalam sejara Nasional sebagai Tokoh Pendidikan Nasional.
Di momen peringatan Hari Pendidikan Nasional, dengan semangat Ki Hadjar Dewantara, para Kepala Sekolah dan guru serta siswa/siswi di Kabupaten Konawe Utara tetap melaksanakan Upacara walau mereka di guyur hujan.
Upacara tersebut di laksanakan di pelataran Kantor Bupati Konawe Utara, dan berhubung Bupati dan Ketua DPRD. Konawe utara berada di luar daerah sehingga Wakil Bupati H.Abuhaera S.Sos, M.Si. bertindak sebagai Inspektur Upacara. Kamis, 2 Mei 2024.
Pelaksanaan Hardiknas tersebut turut hadir dari Polres Konawe Utara, perwakilan Dandim/1430 Konawe utara, dari Lanal Konawe Utara, serta para OPD, Konawe utara.
Pelaksanaan Hardiknas, Konawe Utara mengalami kemajuan pendidikan berkualitas, di mana terlihat banyak menciptakan generasi muda mulai dari tingkat SD, SMP, dan ke Tingkat Perguruan Tinggi, mereka memiliki kecerdasan yang patut di banggakan, salah satunya Siswa SMPN.1 Lasolo mampu berpidato berbahasa Inggris dengan sangat pasif, serta melahirkan para santri yang mampu menghapal Ayat Suci Al-Qur’an dan mereka di biyayai oleh Pemerintah Daerah Konawe utara.
Semangat Ki Hadjar Dewantara selaku Pelopor Pendidikan terlukis pada kepemimpinan H.Ruksamin selaku Bupati Konawe Utara, beliau sangat peduli terhadap Dunia Pendidikan sehingga para Mahasiswa yang melanjutkan pendidikan baik Pesantren maupun ke perguruan tinggi mana saja di Biyayai oleh Pemda Konawe Utara.
Kurang lebih dua ribu para Mahasiswa dan Santri yang tersebar di Indonesia telah di terbayarkan oleh Pemerintah Daerah Konawe Utara,sebagaimana yang di sampaikan Kadis Pendidikan Konawe Utara Asmadin, S.Pd.,MM
“Generasi pendidikan saat ini merupakan bagian dari cita cita Ki Hadjar Dewantara sebagai tokoh pendidik di masa lampau,di mana saat itu masa penjajahan, tentu Ki Hadjar Dewantara dalam memotivasi pendidikan serba keterbatasan mengalami masa sulit dalam hal sarana namun beliau mampu mencetak Generasi cukup cerdas, dan berkat jerih payah perjuangan Ki Hadjar Dewantara hari ini terbukti Dunia pendidikan semakin pesat kemajuannya”
“Dan berangkat dari motivasi Ki Hajar Dewantara yang serba kesulitan dalam menciptakan generasi pendidikan, H.Ruksamin selaku Bupati Konawe Utara dan H.Abuhaera Wakil Bupati Konawe Utara berupaya semaksimal mungkin agar pendidikan tingkat perguruan tinggi di biyayai oleh Pemerintah daerah, sehingga tidak ada lagi alasan masyarakat Konawe Utara untuk tidak melanjutkan anaknya ke jenjang perguruan tinggi dan upaya tersebut di dukung Ketua DPRD Konut, Muh.Ikbar, S.H.”
Lanjut Asmadin bahwa upaya yang dilakukan Bupati Konawe Utara, Dr.Ir.H.Ruksamin, ST, M.Si, IPM, Asean Eng.telah mengalokasikan dana pendidikan sebagai dana hibah
“Berkat dukungan dari DPRD Konawe Utara, Bupati telah mengalokasikan dana pendidikan dalam bentuk hibah se besar Rp.12.000.000.000,-( Dua belas miliar rupiah ) dana tersebut melekat ke Kesra.dan dari anggaran tersebut sudah Dua ribu dua puluh tiga mahasiswa yang tersebar di Indonesia yang sudah terbayarkan, dan harapan pak Bupati dengan program pendidikan gratis untuk perguruan tinggi ini,agar pendidikan di Konawe utara mengalami peningkatan dan menciptakan generasi yang berkualitas sehingga mereka mampu bersaing dengan daerah lain bahkan ke tingkat Mancanegara.”
Rudia
